Celana Jeans picu jamur

Celana jeans picu jamur. Memang celana jeans ini mudah sekali didapat dan mudah sekali di padukan dengan banyak model baju yang lain. Ini yang menjadikan celana jeans banyak digemari.

Dalam seputar dunia wanita  banyak wanita yang menginginkan penampilanya terlihat sexy , sehingga mereka cenderung mengenakan pakaian yang ketat agar dapat terlihat bentuk tubuhnya. Tidak ketinggalan seputar wanita indonesia khususnya para pelajar dan mahasiswa sering sekali mereka mengenakan celana jeans yang ketat, hingga celana jenis ini menjadi pilihan utama bagi mereka.

Bagi mereka yang sudah terlanjur hoby memakai celana jeans maka perlu mengetahui tips merawat daerah kewanitaan, karena mengenakan celana jeans secara terus menerus kurang baik untuk kesehatan terutama bagian organ intim.

Celana jeans ini terbuat dari bahan yang cukup tebal, apalagi yang jenis straight jeans atau celana jeans yang pas di badan. Hal ini dapat menimbulkan rasa panas di bagian organ kewanitaan dan memicu produksi keringat yang cukup banyak. Ditambah lagi sirkulasi udara di daerah kewanitaan juga terganggu akibat bahan yang tebal itu, padahal daerah tersebut memerlukan sirkulasi udara yang cukup, agar keringat cepat mengering.

Apabila hal ini terjadi terus menerus maka, daerah itu akan menjadi lembab dan mudah sekali memicu tumbuhnya jamur. Disamping itu resiko untuk terjadinya iritasi maupun infeksi juga bertambah besar.

Bagi penggemar celana jeans boleh saja memakai celana jeans yang ketat agak sering tetapi harus dipadu dengan pemakaian celana dalam yang terbuat dari bahan yang mudah menyerap keringat.

Bahan pakaian dalam yang mudah menyerap keringat paling baik adalah Cotton yang terbuat dari serat kapas bila dipakai terasa dingin dan tentunya kecantikan kulit lebih terawat. Jangan memilih pakaian dalam yang terbuat dari serat sintetis seperti polyester karena bahan ini berupa serat fiber poly yang tidak bisa menyerap keringat dan bila dipakai terasa panas.


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

0 komentar:

Posting Komentar